GPS adalah kependekan dari Global Positioning System,  merupakan system 
navigasi berbasis satelit  yang  dikembangkan  oleh  Departemen  
Pertahanan  Amerika  yang  didukung  oleh  27 jaringan satelit.
 
 GPS terdiri dari 3 segmen: Segmen angkasa, Segmen kontrol/pengendali, 
dan Segmen pengguna. Dimana segmen angkasa terdiri dari 24 satelit yang 
beroperasi dalam 6 orbit pada ketinggian
 20.200 km dan inklinasi 55 derajat dengan periode 12 jam (satelit akan kembali ke titik yang sama dalam 12 jam).
 
 Satelit tersebut memutari orbitnya sehingga minimal ada 6 satelit yang 
dapat dipantau pada titik manapun di bumi ini. Satelit tersebut 
mengirimkan posisi dan waktu kepada pengguna seluruh dunia.
 
 Setiap satelit mentransmisikan  dua sinyal yaitu L1 (1575.42  MHz) dan 
L2 ( 1227.60 MHz). Sinyal L1 dimodulasikan dengan dua sinyal 
pseudo-random yaitu kode P (Protected) dan kode C/A (coarse/aquisition).
 Sinyal L2 hanya membawa kode P. Setiap satelit mentransmisikan kode 
yang unik sehingga penerima (perangkat GPS) dapat mengidentifikasi 
sinyal dari setiap satelit. Pada saat fitur “Anti-Spoofing” diaktifkan, 
maka kode P akan dienkripsi dan selanjutnya dikenal sebagai kode P(Y) 
atau kode Y.
 
 Perangkat  GPS yang  dikhususkan  buat  sipil  hanya  menerima  kode  
C/A  pada  sinyal  L1 (meskipun pada perangkat GPS yang canggih dapat 
memanfaatkan sinyal L2 untuk memperoleh pengukuran yang lebih teliti).
 
 Perangkat GPS menerima sinyal yang ditransmisikan oleh satelit GPS.
 Dalam menentukan posisi, kita membutuhkan paling sedikit 3 satelit 
untuk penentuan posisi 2 dimensi (lintang dan bujur) dan 4 satelit untuk
 penentuan posisi 3 dimensi (lintang, bujur, dan ketinggian).
 
 Semakin  banyak satelit yang diperoleh  maka akurasi posisi kita akan 
semakin tinggi. Untuk mendapatkan sinyal tersebut, perangkat GPS harus 
berada di ruang terbuka. Apabila perangkat GPS kita berada dalam ruangan
 atau kanopi yang lebat dan daerah kita dikelilingi oleh gedung tinggi  
maka  sinyal  yang  diperoleh  akan  semakin  berkurang  sehingga  akan 
 suSskar  untuk menentukan posisi dengan tepat atau bahkan tidak dapat 
menentukan posisi.
 
 Melalui GPS kita dapat mengetahui keberadaan suatu objek di mana pun 
objek itu berada di seluruh muka bumi baik di darat, laut maupun udara.
sumber : http://www.superspring.co/apa-Itu-gps-dan-cara-kerjanya 

 
0 komentar:
Posting Komentar